Total Tayangan Halaman

Rabu, 30 Maret 2011

TULISAN BAHASA INDONESIA 2 " PENGARUH BAHASA ASING TERHADAP BAHASA INDONESIA "



persaingan global semakin membuat setiap manusia di muka bumi ini berlomba – lomba untuk menjadi yang lebih baik. setiap manusia harus bisa menjadi mobile decession maker. tidak hanya itu, waktu, yang menjadi pemakan zaman nomor satu di dunia pun memaksa manusia untuk bisa thing outside the box.
zaman sekarang, hanya bisa menggunakan satu bahasa saja sangatlah sulit untuk bisa masuk dalam global competition. apalagi posisi negara kita yaitu sebagai negara berkembang yang masih memerlukan bantuan dan kontribusi dari negara lain khususnya negara maju.
dan dengan apakah agar kontribusi itu bisa diterima ??? apalagi kalaubukan BAHASA . setiap individu setidaknya bisa menggunakan bahasa asing atau bahasa internasional. kita tahu bahwa bahasa internasional Bahasa Inggris.
untuk bisa berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang dari negara lain, orang tersebut pasti menggunakan bahasa inggris. tidak terkecuali orang indonesia.
bahasa inggris, dimana merupakan bahasa asing di negara indonesia, mempunyai peranan besar bagi indonesia itu sendiri. pengaruh yang diberi pun beraneka ragam. ada yang memberikan pengaruh positif dan tidak jarang juga ada yang meberikan pengaruh negatif.
dengan keberadaan bahsasa inggris ( bahasa asing ) sebagai bahasa internasional, pendidikan indonesia mulai dari taman bermain sampai dengan universitas memiliki kurikulum dan pelajaran tentang bahasa inggris. ini dilakukan agar sumber daya manusia indonesia dapat ikut andil dalam globalisasi dunia. pengaruh yang cukup positif bukan.
pengaruh negatif dari bahasa asing itu sendiri ada. belakangan ini, pengaruh negatif dari bahasa asing tersebut sudah terlihat. seperti pada perkembangan anak. cara pemakaian bahasa belakang ini yang sedang populer di semua kalangan adalah penggunaan bahasa campur aduk. bahasa indonesia dikombinasikan dengan bahasa asing. banyak anak – anak sekarang yang merasa lebih percaya diri dan gaul jika menggunakan bahasa campur aduk tersebut. ini jelas mengurangi kekaedahan dan keabsahan akan bahasa indonesia yang menjadi bahasa persatuan itu sendiri.
sejarah juga mencatat, bahwa presiden pertama republik indonesia, soekarno pernah menggunakan tiga bahasa sekaligus dalam pidatonya. dalam pidatonya tersebut, beliau menggunakan bahasa indonesia, yang dicampuradukan dengan bahasa sunda dan bahasa belanda.
tidak hanya soekarno, aktivis nasional soe hok gie, dalam bukunya catatan demostran, biasa mencampur bahasa indonesia dengan bahasa inggris.
itu pun berlangsung pada buku – buku lain sampai sekarang bukan ???
jadi, ada dua pengaruh bahasa asing terhadap bahasa indonesia itu sendiri, yaitu pengaruh positif dan pengaruh negatif. pengaruh negatif itu sendiri terlihat pada perkembangan anak yang tidak lagi memperdulikan keabsahan bahasa indonesia.
Contoh-contoh dampak negative masuknya bahasa asing selain diatas antara lain:
  1. Anak-anak mulai mengentengkan/menggampangkan untuk belajar bahasa Indonesia.
  2. Rakyat Indonesia semakinlama kelamaan akan lupa kalau bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan.
  3. Anak-anak mulai menganggap rendah bacaan Indonesia.
  4. Lama kelamaan rakyat Indonesia akan sulit mengutarakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
  5. mampu melunturkan semangat nasionalisme dan sikap bangga pada bahasa dan budaya sendiri.
Contoh-Contoh pengaruh positif bahasa asing bagi perkembangan anak antara lain :
  1. mampu meningkatkan pemerolehan bahasa anak.
  2. semakin banyak orang yang mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris maka akan semakin cepat pula proses transfer ilmu pengetahuan
  3. menguntungkan dalam berbagai kegiatan (pergaulan internasional, bisnis, sekolah).
  4. anak dapat memperoleh dua atau lebih bahasa dengan baik apabila terdapat pola sosial yang konsisten dalam komunikasi, seperti dengan siapa berbahasa apa, di mana berbahasa apa, atau kapan berbahasa apa.
  5. anak akan melalui tahap perkembangan bahasa yang relatif sama meskipun setiap anak dapat mencapai tahap-tahap tersebut pada usia yang berbeda.
  6. sangat baik untuk kondisi fisik dan kemampuan kerja otak.
 Nama : Megawati
Kelas : 3 ea 10
NPM : 10208791

Sumber :
http://www.natalizer.co.cc/2010/02/pengaruh-bahasa-asing-terhadap-bahasa.html

TUGAS BAHASA INDONESIA 2 " LAPORAN "


                                                                                LAPORAN

BAB I Pengertian Laporan
Laporan merupakan hal yang sangat vital  dalam kehidupan sehari-hari.
Pengertian laporan menurut F X Soedjadi mendefinisikan sebagai berikut:
- Suatu bentuk penyampaian berita,keterangan, pemberitahuan ataupun pertanggungjawaban baik secara lisan maupun tulisan dari bawahan kepada atasan sesuai dengan hubungan wewenang ( authority ) dan tanggung jawab ( responsibility ) yang ada antara mereka.
-salah satu cara pelaksanaan komunikasi dri pihak yang satu kepada pihak yang lain.
Manfaat Laporan bagi perusahaan:
  1. merupakan perwujudan dari responsibility pelapor  terhadap tugas yang di limpahkan.
  2. sebagai alat untuk memperlancar kerjasama dan koordinasi maupun komunikasi yang saling mempengaruhi antara perseorangan dalam organisasi.
  3. sebagai alat untuk membuat budgeting ( anggaran ), pelaksanaan, pengawasan, pengendalian maupun pengambilan keputusan.
  4. sebagai alat untuk menukar informasi yang saling dibutuhkan dalam pekerjaan.

BAB II SISTEMATIKA LAPORAN

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah – berisi alasan
dilakukannya penelitian,
yaitu ketidakpuasan yang dirasakan oleh
peneliti, kemudian adanya dorongan untuk
melakukan penelitian.
B. Identifikasi Masalah, berisi hal-hal yang
diperkirakan menjadi penyebab timbulnya
situasi ketidakpuasan.
C. Rumusan Masalah, berisi informasi apa saja
yang diinginkan oleh peneliti untuk diketahui
melalui pengumpulan data.
D. Tujuan Penelitian, berisi gambaran tentang hasil
yang diperoleh dari penelitian. Kesalahan umum
yang diperbuat peneliti adalah bahwa tujuan
penelitian sudah menyebut untuk memecahkan
masalah atau ketidakpuasan. Uraian seperti ini
salah.
E. Manfaat Hasil Penelitian, yaitu pihak-pihak yang
akan beruntung karena dapat memanfaatkan
hasil penelitian.

BAB II KAJIAN PUSTAKA
Dalam bab ini peneliti menuliskan teori-teori yang
diperlukan untuk mendukung keterlaksanaan
penelitian. Kebanyakan pengawas merasa bahwa
kajian pustaka untuk mencari dukungan teori ini sulit sekali dan bahkan tidak terbayang dapat melakukan
penelitian karena takut harus mencari dukungan
teori.
Teori yang dibutuhkan tidak sulit. Selama kita
bekerja dengan dan dalam lingkungan manusia,
teori yang diambil harus yang terkait dengan sifat-
sifat alami manusia. Seperti contoh kita, karena alas
an yang menjadi penyebab timbulnya ketidakpuasan
ada dalam diri manusia, dicarilah teori yang terkait
dengan andragogi, yaitu ilmu tentang manusia
dewasa.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Objek yang diteliti dan rinciannya, bukti-bukti
yang terkait
B. Sumber data dari mana informasi tentang objek
yang diteliti dapat diambil. Dari penjelasan
tentang sumber data, barulah peneliti dapat
menentukan populasi dan sampel.
C. Metode dan instrmen pengumpulan data. Jika
pengawas merasa kesulitan menyusun angket,
pengumpulan data dapat dilakukan dengan
wawancara atau pengamatan.
D. Metode analisis data, yaitu mengolah informasi
yang diperoleh. Bagian ini juga sering ditakuti
oleh peneliti, karena mengira bahwa analisis
data harus menggunakan rumus-rumus statistic.
Perkiraan seperti itu tidak benar. Analisis data
dapat dilakukan hanya dengan persentase atau
jumlah dan rata-rata, yang dapat dilakukan
dengan cara yang mudah sekali. Yang penting
adalah bahwa analisis data harus dilakukan
mengarah pada rumusan masalah, karena hasil
analisis akan menjawab rumusan masalah.


BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian tidak harus disajikan secara
panjang lebar. Yang penting ada sajian data, hasil
analisis dan hasil analisis, kemudian ada
pembahasan atau ulasan yang menjelaskan hasil
pemikiran peneliti tentang data yang diperoleh.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam bab V atau bab terakhir ini pengawas
menyampaikan hasil yang diperoleh di bab IV secara
singkat, terutama harus diusahakan agar kalimat-
kalimat dalam kesimpulan ini merupakan jawaban
dari kalimat-kalimat dalam rumuan masalah bab I
nomer C.


BAB III. Perbedaan Laporan Resmi dan Tidak Resmi
Berikut beberapa penjabaran perbedaan antara Laporan Resmi dan proposal Tidak resmi :
Laporan resmi :
A. Dibuat untuk keperluan yang bersifat resmi.
B. Digunakan untuk melaporkan sesuatu sesuatu yang bersifat formal/resmi.
C. Ditujukkan kepada pihak berinstansi resmi/organisasi resmi.
D. Keperluan penyampaiannya segera( Mendesak )
Laporan tidak resmi :
A. Non resmi ( Formal )
B. Ditujukkan kepada pihak – pihak tak resmi,( secara langsung ).
C. Disampaikkan kapan saja tergantung pihak yang membutuhkan.

BAB IV Contoh Laporan

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas kehendak-Nyalah makalah ini dapat terselesaikan.
Adapun tujuan penulis dalam penulisan makalah ini adalah HIV / AIDS dan petunjuk pencegahan HIV / AIDS.
Dalam penyelesaian makalah ini, penulisan banyak mengalami kesulitan, terutama disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan. Namun, berkat bimbingan dari berbagai pihak akhirnya makalah ini dapat diselesaikan, walaupun masih banyak kekurangannya.
Semoga dengan makalah ini kita dapat menambah ilmu pengetahuan serta wawasan tentang HIV / AIDS. Sehingga kita semua dapat terhindar dari penyakit berbahaya tersebut.
Akhirnya kepada Allah jualah penulis mohon taufik hidayah, semoga usaha kami ini mendapat manfaat yang baik. Serta mendapat ridho dari Allah SWT. Amin ya rabbal alamin.


Tangerang, 16 September 2007



Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii

BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Perumusan Masalah 1
C. Tujuan 1
D. Metode Penulisan 2
E. Sistematika Penulisan 2

BAB II PEMBAHASAN 3

BAB III PENUTUP 4
A. Saran 4
B. Kesimpulan 4

DAFTAR PUSTAKA 5
BAB I
PENDAHULAN

A. Latar Belakang Masalah
Kita semua mungkin sudah banyak mendengar cerita-cerita yang menyeramkan tentang HIV/AIDS. Penyebrangan AIDS itu berlangsung secara cepat dan mungkin sekrang sudah ada disekitar kita. Sampai sekarang belum ada obat yang bisa menyembuhkan AIDS, bahkan penyakit yang saat ini belum bisa dicegah dengan vaksin. Tapi kita semua tidak perlu takut. Jika kita berprilaku sehat dan bertanggung jawab serta senantiasa memegang teguh ajaran agama, maka kita akan terbebas dari HIV/AIDS.

B. Perumusan Masalah
Dengan melihat latar belakang yang telah dikemukakan maka beberapa masalah yang dapat penulis rumuskan dan akan dibahas dalam makalah ini adalah:
1. Apakah penyebab AIDS itu ?
2. Bagaimana cara penularan HIV / AIDS ?
3. Bagaimana pandangan 5 agama di Indonesia tentang HIV / AIDS ?

C. Tujuan
Penulisan makalah ini dilakukan untuk memenuhi tujuan-tujuan yang diharapkan dapat bermanfaat bagi kita semua dalam menambah ilmu pengetahuan dan wawasan.
Secara terperinci tujuan dari penelitian dan penulisan makalah ini adalah :
1. Mengetahui penyebab AIDS serta bahaya yang ditimbulkan.
2. Mengetahui cara pencegahan HIV / AIDS.
3. Mengetahui pandangan 5 agama di Indonesia tentang HIV / AIDS.


D. Metode Penulisan
Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan penulis mempergunakan metode observasi dan kepustakaan. Adapun teknik-teknik yang dipergunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Teknik Wawancara
Tujuan dari teknik wawancara ini adalah agar diperoleh gambaran yang lebih lengkap mengenai kasus yang dibahas. Repondennya meliputi beberapa kaum pendidik yang penulis anggap cukup mengerti tentang masalah ini.

2. Studi Pustaka
Pada metode ini, penulis membaca buku-buku dan literatur yang berhubungan dengan penulisan makalah ini.

3. Internet
Pada metode ini penulis, juga mencari materi yang berhubungan dengan penulisan ini din internet.

E. Sistematika Penulisan
Pada makalah ini, penulis akan menjelaskan hasil makalah dimulai dengan bab pandahuluan. Bab ini meliputi latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan, metode penulisan, dan sistematika penulisan.
Pada bab kedua, penulisan akan memaparkan data yang diperoleh dan membahasnya satu persatu terutama yang berkaitan dengan HIV / AIDS.
Bab ketiga merupakan bab penutup dalam makalah ini. Pada bagian ini penulis menyimpulkan uraian sebelumnya, dan memberikan saran agar kita terhindar dari penyakit HIV / AIDS.

BAB II
PEMBAHASAN

 HIV ialah merupakan singkatan dari Human Immunodeficiency Virus adalah virus penyebab AIDS.
§
§ AIDS ialah merupakan singkatan dari Acquired Immunideficiency Syndrome adalah kumpulan gejala penyakit yang didapat akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh.

1. Apakah penyebab AIDS itu ?
AIDS disebabkan oleh virus yang namanya HIV (Human Immunodeficiency Virus) yaitu virus yang merusak system kekebalan tubuh manusia. Akibatnya tubuh menjadi rentan terhadap serangan penyakit.
2. HIV / AIDS dapat ditularkan melalui 3 cara yaitu :
 Hubungan seks bebas yang tidak terlindung, dengan orang yang telah terinfeksi HIV / AIDS.
§
 Tranfusi darah atau penggunaan jarum suntik secara bergantian.
§
 Ibu hamil penderita HIV / AIDS kepada bayi yang dikandungnya.
§
3. Menurut pandangan 5 agama di Indonesia, tentang AIDS. AIDS memang salah satu penyakit buruk jika dipandang dalam agama. Karena penularan HIV / AIDS sendiri memang melalui cara yang dilarang agama. Salah satunya HIV / AIDS ditularkan melalui hubungan seks bebas. Seks bebas sendiri dilarang dalam agama.

BAB III
PENUTUP


A. Kesimpulan
Menurut pandangan agama HIV / AIDS itu buruk, karena penularan pun terjadi melalui cara yang dilarang oleh agama. Salah satunya HIV / AIDS ditularkan melalui hubungan seks bebas.

B. Saran
Agar kita semua terhindar dari AIDS, maka kita harus berhati-hati memilih pasangan hidup, jangan sampai kita menikah dengan pasangan yang mengicap HIV / AIDS, karena selain dapat menular kepada diri kita sendirim juga dapat menular kepada janin dalam kandungan kita. Kita juga harus berhati-hati dalam pemakaian jarum suntik secara bergantian dan tranfusi darah dengan darah yang sudah terpapar HIV.

DAFTAR PUSTAKA


NAMA : MEGAWATI
KELAS : 3 EA 10
NPM : 10208791

TUGAS BAHASA INDONESIA 2 " PROPOSAL "


                                                                PROPOSAL

BAB I. Pengertian Proposal
Apakah proposal itu? Bagaimanakah bentuknya? Apa tujuan dibuatnya proposal? Kamu mungkin talah mengetahuinya, walaupun hanya sekilas. Proposal dapat kamu gunakan untuk melakukan kegiatan, misalnya kunjungan ke daerah pertanian. Proposal berupa rencana yang di susun untuk kegiatan tertentu. Proposal dapat juga dikatakan rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja.
Dalam proposal diuraikan dengan jelas tentang apa yang di rencanakan dan dibutuhkan. Proposal bersifat memberitahukan yang disertai permohonan dan harapan. Oleh karena itu, didalamnya perlu dijelaskan secara terperinci dari latar belakang, tujuan, bentuk kegiatan, waktu, tempat dan seterusnya. Dengan demikian, orang yang dikirimi proposal mengetahui dan memahami kegiatan – kegiatan yang akan dilaksanakan.
Adapun tujuan proposal, yaitu :
1.      Mendapatkan persetujuan
2.      Mendapatkan bantuan, baik berupa dana maupun sarana
Proposal terdiri atas macam – macam jenis, diantaranya  proposal kegiatan, proposal penelitian, penyusunan tugas akhir, dan proposal bantuan dana atau fasilitas.

BAB II. Sistematika Proposal
Unsur – unsur dalam penulisan proposal, yakni diantaranya adalah :
1.      Latar belakang
2.      Dasar pemikiran
3.      Tujuan
4.      Manfaat
5.      Metode penelitian
6.      Faktor penghambat
7.      Faktor pendorong
8.      Kegiatan dan tema kegiatan
9.      Perumusan masalah
10.  Sasaran
11.  Target kegiatan
12.  Waktu
13.  Jadwal pelaksanaan
14.  Anggaran
15.  Visi dan misi
16.  Penutup
17.  Lampiran
BAB III. Perbedaan antara proposal resmi dan proposal tidak resmi
Berikut beberapa penjabaran perbedaan antara proposal Resmi dan proposal Tidak resmi :
A. “Proposal Umum” atau “Proposal Tidak Resmi” atau yang sering digunakan sebagai usulan atau rancangan kegiatan memiliki ciri sebgai berikut :
1. “Proposal Umum” biasanya lebih lentur dalam penggunaan bahasa dan tidak terlalu kaku dalam aturan penulisan.
2. Walaupun lebih “bebas”, penulisan “Proposal Umum” tetap mengindahkan kaidah¬
kaidah dan sistematika tertentu, agar dapat dengan mudah dimengerti oleh orang¬orang
yang membaca proposal tersebut.

B. “Proposal Penelitian” atau “Proposal Resmi” atau Proposal yang digunakan dalam dunia ilmiah,
memiliki ciri – ciri sebagai berikut :
1) “Proposal Penelitian” biasanya lebih tegas dan kaku ( Formal ) dalam penerapkan aturan penulisan.
2) Menggunakan kalimat yang baku dan berorientasi atas kaidah Kamus Besar Bahasa Indonesia.

BAB IV Contoh Proposal
Contoh Proposal Kegiatan
PROPOSAL KEGIATAN
DALAM RANGKA PERINGATAN HUT RI KE-65
I. PENDAHULUAN
I.1 LATAR BELAKANG
Tema HUT RI ke-65: “Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945, Kita LanjutkanPembangunan Ekonomi Menuju PeningkatanKesejahteraan Rakyat, serta Kita Perkuat Ketahanan Nasional Menghadapi Tantangan Global”.
I.2 MAKSUD DAN TUJUAN
I.2.1 Maksud
Adapun maksud diadakannya kegiatan ini adalah sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan YMEdan kegembiraan dalam menyambut Hari Ulang Tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-65 pada tanggal 17 Agustus 2010.
I.2.2 Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan diadakannya acara ini :
a. Mempererat tali silaturahmi antar sesama warga RT 02/RW 26 perumahan Taman Wisma Asri, Kel. Teluk Pucung – Bekasi Utara
b. Meningkatkan semangat juang dalam meraih prestasi diantara anak-anak.
c. Memupuk jiwa sportifitas dalam berlomba di antara anak-anak
d. Memupuk semangat kebangsaan antar generasi untuk memperkuat ketahanan nasional menghadapi tantangan global.
I.3 DASAR KEGIATAN
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan :
1. Pancasila sila ke-3, “Persatuan Indonesia”.
2. Petunjuk dan arahan bapak Ketua RW 26 tentang pelaksanaan kegiatan  dalam rangka peringatan HUT RI ke-65 di tingkat RT dilingkungan RW 26 perumahan Taman Wisma Asri, Kel. Teluk Pucung – Bekasi Utara.
II. ISI PROPOSAL
II.1 TEMA KEGIATAN
Kegiatan yang mengedepankan kebersamaan warga antar generasi serta kegiatan anak-anak yang bersifat mengembangkan daya kreatifitas, ketrampilan, ketangkasan dan sportifitas.
II.2 MACAM KEGIATAN
1. Acara syukuran HUT RI ke-65 , 17 Agustus 2010
a. Syukuran & Doa
b. Santap Malam Bersama & Ramah Tamah
Detil pelaksanaan akan ditetapkan kemudian
2. Perlombaan balita dan anak-anak
a. Tingkat Balita (usia 0 – 5 tahun) 3 lomba
b. Tingkat SD (usia 6 – 12 tahun) 5 lomba
c. Tingkat SMP – SMA (usia 13 – 18 tahun) 6 lomba
Jenis perlombaan akan ditetapkan kemudian
II.3 PESERTA
Seluruh warga RT 02/RW 26 perumahan Taman Wisma Asri, Kel. Teluk Pucung – Bekasi Utara.

II.4  WAKTU dan TEMPAT PELAKSANAAN
a. Perlombaan balita, anak-anak dan remaja
Hari, tanggal             : Selasa, 17 Agustus 2010
Waktu             : Pukul 07.30 WIB s.d. selesai
Tempat           : Lapangan Volley RT 02/RW 26 Perumahan  Taman Wisma Asri.
b. Acara syukuran HUT RI ke-65
Hari, tanggal             : Selasa, 24 Agustus 2010
Waktu             : Pukul 19.30 WIB s.d. selesai
Tempat           : Lapangan Volley RT 02/RW 26 Perumahan Taman Wisma Asri.
II.5  SUSUNAN KEPANITIAAN
Pelindung                             : Tuhan Yang Maha Esa
Penasehat                            : Bapak Ketua RW 26
Penanggung Jawab           : Bapak Ketua RT 02/RW 26
*Panitia Pelaksana*
Ketua Pelaksana                 : Ade Supriyadi
Sekretaris                              : Sindhu K.I. Noegroho
Bendahara                            : Evi
*Seksi-seksi*
1. Seksi Acara Malam Syukuran
Koordinator   : Iwan
Anggota         : Endah, Bambang, Iis, Novi, Fauzi, Ari ,Sindhu, Abdul Rahman, Didi.
2. Seksi Perlombaan Anak-Anak
Koordinator               : Sigit
Anggota                     : Tuti, Kris, Susi, Evi, Linda, Agus, Didi, Tuing,  Daus.
3. Seksi Umum & Dokumentasi
Koordinator               : Didik Suryadi
Anggota                     : Sindhu, Daus
II.6  JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Jadwal rinci pelaksanaan kegiatan akan ditetapkan dan diumumkan kemudian.
III. ESTIMASI BIAYA
III.1 PENGELUARAN
1. Seksi Kesekretariatan
- Pembuatan Proposal                                Rp. 25.000
- Foto kopi                                                     Rp. 25.000
2. Seksi Acara Malam Syukuran
- Konsumsi                                                   Rp. 800.000
- Hiburan Organ Tunggal                           Rp. 1.000.000
3. Seksi Perlombaan Anak-Anak
- Alat dan bahan perlombaan                   Rp. 100.000
- Hadiah-hadiah                                           Rp. 800.000
- Snack untuk 60 orang @Rp. 10.000     Rp. 600.000
4. Seksi Umum & Dokumentasi
- Cuci cetak foto                                           Rp. 50.000
- Transport                                                     Rp. 100.000
Total                                                                          Rp. 3.500.000
Terbilang: (Tiga Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)
III.2 SUMBER DANA
Kegiatan ini memperoleh dana dari :
- Bantuan kas RT                                                                 Rp.500.000
- Arisan ibu-ibu                                                                    Rp.250.000
- Donasi para donatur RT02/RW26 yang budiman       Rp.1.750.000
- Partisipasi warga minimal Rp. 25.000/rumah              Rp.1.000.000
Total Rp. 3.500.000
Terbilang:     (Tiga Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)

IV. PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat. Kami mengharapkan dukungan dan      partisipasi Bapak/Ibu. Semoga acara ini dapat terlaksana sebagaimana yang kita harapkan. Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima      kasih.
LEMBAR PENGESAHAN
Ketua Pelaksana                                                                             Sekretaris
Ade Supriyadi                                                                      Sindhu Kurnia Irawan
Menyetujui,
KETUA RT 02 /RW 26 Kel. Teluk Pucung – Bekasi Utara
Mochamad Irsan M

-          Suharsimi Arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

NAMA : MEGAWATI
KELAS : 3 EA 10
NPM : 10208791